Marselino Ferdinan: Bintang Lapangan Indonesia dan Mahasiswa Inspiratif UNESA

kampusunesamagetan.unesa.ac.id, MAGETAN—Marselino Ferdinan Philipus menjadi bintang kemenangan Timnas Indonesia dalam laga keenam Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pertandingan yang berlangsung pada Selasa (19/11) di Stadion Utama Gelora Bung Karno ini menjadi momen bersejarah, di mana Timnas Indonesia berhasil membungkam salah satu tim kuat Asia, Arab Saudi dengan skor telak 2-0. Dua gol yang dicetak oleh Marselino pada menit ke-32 dan ke-57 tidak hanya memastikan kemenangan, tetapi juga memberikan kebanggaan tersendiri bagi bangsa Indonesia. Bagaimana tidak, Arab Saudi yang di Piala Dunia 2022 mampu mengalahkan sang juara Argentina, mampu dibobol gawangnya oleh pemain jebolan klub internal Persebaya Surabaya.
Sebagai seorang atlet muda yang
berbakat, Marselino tidak hanya menunjukkan kemampuannya di lapangan, tetapi
juga memiliki komitmen yang tinggi terhadap pendidikannya. Saat ini, Marselino
menempuh studi di Program Studi S1 Pendidikan Kepelatihan Olahraga (PKO) di
Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) Universitas Negeri Surabaya
(UNESA). Pilihan Marselino untuk menempuh studi di UNESA menunjukkan
komitmennya dalam mengembangkan wawasan keilmuan di bidang olahraga, sejalan
dengan profesinya sebagai atlet.
Sepak terjang UNESA dalam memberikan
beasiswa kuliah gratis kepada para atlet tidak perlu diragukan. UNESA selalu
berada dalam garda terdepan punggawa Timnas Sepak Bola Indonesia. Itu
disampaikan Rektor UNESA Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes. yang kerap mengumpulkan
langsung kepada para pemain timnas dan orang tuanya di beberapa momen. Marselino Ferdinan, sang pahlawan Indonesia,
pun sangat antusias mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan mendapatkan
beasiswa yang sangat berarti bagi kariernya kedepan. Marselino meyakini bahwa
beasiswa ini akan menjadi salah satu pijakan penting dalam perjalanan hidupnya,
terutama dalam membangun masa depan yang gemilang di dunia olahraga.
Beasiswa ini , bagi Marselino,
turut memberikan dukungan tidak hanya dalam aspek finansial, tetapi juga dalam
bentuk motivasi untuk terus berkembang sebagai individu yang lebih baik, baik
di bidang akademik maupun profesional. Marselino menyadari bahwa sebagai
seorang atlet muda yang juga menjalani kehidupan sebagai mahasiswa, dukungan
seperti ini menjadi dorongan besar untuk lebih fokus pada pencapaian
tujuan-tujuannya. Ia berharap, kesempatan ini dapat ia manfaatkan untuk
meningkatkan kompetensi, baik di dalam maupun di luar lapangan. Keberhasilan di
dunia olahraga tidak hanya ditentukan oleh kemampuan fisik dan teknik bermain,
tetapi juga oleh pendidikan dan wawasan yang luas. Dengan beasiswa ini, ia
melihat peluang untuk memperdalam ilmu dan meningkatkan keahliannya, sehingga
dapat menjadi atlet yang tidak hanya berprestasi secara individu, tetapi juga memberikan
kontribusi yang lebih besar bagi kemajuan olahraga Indonesia. Hal ini,
menurutnya, menjadi langkah nyata untuk mewujudkan cita-citanya sebagai atlet
yang profesional dan inspiratif.
Karena capaian di ajang
Internasional, UNESA menawarkan beasiswa S2 dan posisi dosen kepada Marselino
Ferdinan. Prof. Nurhasan mengatakan, tawaran tersebut merupakan
bentuk apresiasi kepada Marselino yang berperan membawa Indonesia melaju hingga
semifinal Piala Asia U-23 2024 beberapa waktu silam. UNESA memerlukan tenaga
pengajar yang memiliki keahlian dan pengalaman mendalam di bidang olahraga.
Marselino berpotensi untuk mengisi peran tersebut dengan kemampuannya yang
relevan. Sebagai seorang atlet muda yang memiliki prestasi gemilang, ia dapat
memberikan perspektif baru dalam pembelajaran dan inspirasi bagi para
mahasiswa. Pengalaman profesionalnya di dunia sepak bola juga akan menjadi
nilai tambah yang berharga dalam mengembangkan kurikulum olahraga di UNESA.
Dengan latar belakang akademik dan kariernya, Marselino dapat berkontribusi
besar dalam mencetak generasi baru yang unggul di bidang olahraga.
Share It On: